Liburanku kali ini merupakan liburan yang tidak terduga, bagaimana tidak 3 minggusebelumnya teman bosku datang dan asal menawarkan paket liburan Ke Jogjakarta. Si bos menyetujuinya dan bersedia membayar transportasi para karyawannya yang berjumlah 6 orang ( minus 1 orang karena kepentingan pribadi).
setelah melihat lihat dan berfoto ria, sekitar pukul 7 kami memutuskan meninggalkan pantai dan bergegas mandi lanjut sarapan.
Jangan tanya bagaimana rasa gembiraku, yang jelas sudah pasti aku ingin berteriak horeðŸ¤ðŸ¤.
Maklum lah sudah lama tidak pergi liburan.
Hari itu tanggal 7 Oktober 2023, hari Sabtu pagi aku masih kerja di rumah bosku seperti biasanya, seminggu ini banyak orderan yang masuk dan Alhamdulillah bisa buat tambah uang saku. Kami serombongan dijadwalkan berangkat jam setengah 9, tapi setengah 8 sudah harus berkumpul di rumah bosku. Tak lama bus sampai di meet point yang dijanjikan. Bus nya lumayan bagus, ber AC, ada selimut dan bantal leher tapi minusnya tidak ada Snack maupun air minum yang disediakan biro tour and travel 😔. Tour guide nya berjumlah 4 orang, 1 perempuan sebagai leader dan 3 laki laki. Sepanjang perjalanan sambil menjemput rombongan yang lain kami diberi kesempatan untuk berkaraoke didalam bus. Dan ternyata si kakak leader tournya punya suara yang sangat merdu. Sehingga kami pun larut berkaraoke dan tanpa sadar sudah sampai di meet point terakhir di Semarang. Lelah setelah pemanasan akhirnya acara karaoke dadakan itupun berakhir dan kami semua memilih istirahat tidur karena jam sudah pukul 11 malam. Bus terus melaju dengan kecepatan sedang yang kadang bergoyang karena jalan yang tidak rata, ditemani lagu pengantar tidur yang disetel pelan.
Tanpa sadar pun sekitar jam 03.40 kami sampai di tempat pertama. Pantai Kukup, Jogjakarta. Karena masih pagi dan masih merasa malas kami tiduran di dalam bus sambil menunggu adzan subuh berkumandang. Pukul 5 kami bergerak menuju pantai, sambil melihat matahari terbit. Namun cuaca pagi itu agak mendung jadi tidak terlalu tampak mataharinya. Deburan ombak menghantam karang didepannya. Begitu keras hingga akupun takut menghadap laut didepanku yang seolah sedang marah.
Selanjutnya sekitar pukul setengah 11 kami sampai di wisata ke 2, yaitu Hutan Pinus Mangunan. Seperti namanya, didalamnya tentu berjejer ratusan pohon pinus yang menjulang tinggi. Meskipun siang itu cukup terik, tapi karena rindangnya pohon pinus tempat itu menjadi cukup teduh. Kami disambut alunan musik tradisional yang dinyanyikan langsung oleh seorang bapak paruh baya bersuara merdu. Kami pun beristirahat sambil berfoto tidak lupa 🤠dan menikmati alunan musik. Sebelum akhirnya kami makan siang dan solat dhuhur.
Dari hutan pinus berlanjut ke pusat oleh-oleh dulu, disana disediakan bermacam oleh oleh khas dari Jogjakarta.
Terakhir dari liburan ini tentu saja kami mengunjungi pusat 0 Km Jogjakarta, yang di kenal dengan Jalan Malioboro. Ramai orang berlalu lalang, baik orang lokal maupun mancanegara ku lihat disana. Pernak pernik jajanan berjejer rapi di pasar sore Malioboro. Menjelang senja, padat orang yang lewat dan indahnya lampu malam mulai tampak didepanku. Suasana yang jarang kulihat membuatku takjub. Malioboro banyak berubah sekarang lebih rapi dan tertata tempatnya. Malioboro salah satu ikon paling diminati para remaja yang berburu foto estetik, karena disepanjang jalan tepatnya didepan perempatan titik 0 Km, banyak jasa foto yang bisa disewa untuk foto Instagrammable.
Dan itulah cerita liburan ku hari ini, mengelilingi kota Jogjakarta yang Istimewa katanya. Semoga lain kali bisa datang ketempat ini lebih lama, mencicipi segala makanan enak khas dari Jogjakarta. Terimakasih atas liburannya, kepada bapak dan ibu bos ku😘😘
Oh ya hampir lupa dari biro tour and travel memberikan souvernir cantik ini.
Komentar
Posting Komentar